Kisah-kisah Karomah Para Wali Allah

Kisah para wali Allah dan Karomahnya
Sebagaimana dijelaskan pada artikel yang lalu, tentang wali Allah dan karomahnya serta dalil-dalil tentang hal tersebut...

...bahwa setiap manusia yang memiliki keimanan dan ketakwaan mempunyai kesempatan untuk terpilih menjadi wali Allah di muka bumi ini.

Hanya saja tingkatan dan derajatnya berbeda-beda, tergantung level keimanan dan ketakwaan masing-masing.

Dan setiap wali Allah yang terpilih akan mendapatkan karomah atas izin Allah SWT.

Pada artikel ini, saya akan mengisahkan beberapa kisah tentang karomah para wali Allah, yang bersumber dari hadits Nabi SAW.

Berikut beberapa kisah menarik tentang karomah para wali Allah ...
  • Kisah dari Rasulullah SAW, tentang tiga orang shalih yang terperangkap di dalam gua karena tertutup oleh batu besar.
Mereka pun berdoa kepada Allah SWT dan bertawasul dengan amal shalih yang pernah mereka lakukan.

Karena karomahnya, Allah kemudian mengabulkan doa mereka...

...dan akhirnya berhasil keluar dari perut gua tersebut dengan selamat. (HR. Bukhari no. 5974 dan Muslim no. 2743)

  • Kisah tentang Juraij dan ibunya.
Ibunya berdoa, "Ya Allah, jangan engkau matikan Juraij sebelum Engkau perlihatkan kepadanya wajah-wajah wanita tuna susila."

Allah pun mengabulkan doanya sebagai karomah baginya.

Dan ketika Juraij dituduh bahwa bayi wanita tuna susila itu adalah darah dagingnya, maka Juraij berkata kepada sang bayi, "Siapakah ayahmu yang sebenarnya?" Bayi itu menjawab, "Ayahku adalah si penggembala kambing." (HR. Bukhari no. 2582)

  • Kisah tentang seorang anak remaja yang memiliki karomah karena keshalihannya.
Ada seekor binatang buas yang tiba-tiba muncul di tengah jalan umum, sehingga membuat para warga yang hendak lewat menjadi ketakutan.

Anak remaja itu melemparnya dengan batu hingga binatang itu mati, warga akhirnya bisa melintasi jalan itu lagi dengan aman.

Karena ketaatan dan karomahnya telah membuat raja yang berkuasa pada masa itu menjadi gusar...

...dan berupaya keras untuk membunuh anak remaja itu dengan segala macam cara.

Termasuk diantaranya melemparnya dari puncak gunung dan membuangnya ke laut.

Tapi bukannya terbunuh malah anak remaja itu selamat, keluar dari laut dengan berjalan kaki.

Semua peristiwa itu adalah karomah bagi anak remaja Mukmin nan Shalih itu. (HR. Muslim no. 3005)
   
  • Pada suatu masa ketika sedang terjadi perang antara muslimin dan kafir di Persia. 
Umar bin Khattab Ra. yang berada di Madinah dan sedang berkhutbah di atas mimbar tiba-tiba berseru, "Hai Batalyon (Muslim), ke bukit! ke bukit!

Ternyata beliau sedang memerintah panglima perang batalyon muslim agar mengerahkan pasukannya ke bukit!

Panglima tersebut mendengar seruan beliau dan langsung mengikuti perintah dengan mengarahkan pasukan ke perbukitan.

Walhasil, pasukan muslim berhasil memperoleh kemenangan.

Ketika dia kembali ke Madinah, sang panglima menceritakan pengalaman tersebut kepada Umar Ra. dan para sahabat lainnya. (Al-Lalika'i dalam Karamah al-Auliya', hal. 120-122)

  • Kisah seorang lelaki dari suku an-Nakha'i.
Ketika dalam suatu perjalanan keledai tunggangannya mati.

Dia pun berwudhu lalu shalat dua rakaat dan berdoa kepada Allah, memohon agar menghidupkan kembali keledai tunggangannya.

Maka Allah pun menghidupkan kembali keledainya yang sudah mati tersebut. (Disebutkan oleh Ibnu Taimiyah dalam al-Furqan Baina Auliya' ar-Rahman wa Auliya' asy-Syaithan)



Itulah beberapa kisah karomah para wali Allah...

...masih sangat banyak kisah-kisah lainnya yang tidak mungkin bisa tersampaikan melalui satu artikel ini saja.

Semoga yang dengan sedikit ini sudah bisa memberikan kita pencerahan dan semangat...

...semangat untuk bisa mencapai derajat yang tinggi di sisi Allah SWT, sebagaimana yang telah para wali Allah capai.



Sumber: Minhajul Muslim - Konsep Hidup Ideal dalam Islam - Syaikh Abu Bakar Jabir al-Jaza'iri

Komentar

Postingan Populer

Dalil-dalil Lengkap tentang Wali Allah dan Karomahnya

Hukum Mencabut Uban dan Mewarnai Rambut dalam Islam

Anda Galau Karena Urusan Dunia? Inilah Obat Mujarabnya!

Para Wanita! Jangan Sambung Rambutmu Karena itu Haram